Jum'at, 26 April 2024  
 
MENEROPONG POSISI GANJAR PRANOWO DALAM PUSARAN PILPRES 2024

Zai | Serba-Serbi
Selasa, 14 Juni 2022 - 08:13:49 WIB

ganjarP
TERKAIT:
   
 
Tidak bisa di pungkiri bahwa sosok Ganjar hari ini cukup santer di gadang menuju pilres 2024. Dukungan pun datang dari akar rumput melalui gerakan relawan pendukung yang terus menyebar di berbagai daerah. Sekalipun gerakan relawan ini terlihat masif, akan menjadi PR besar ke depan untuk Ganjar meraih tiket dukungan parpol menuju bursa pilpres 2024.

Ganjar di kenal sebagai kader tulen PDIP, sedangkan dalam internal PDIP suara mayoritas lebih banyak bersuara mengusung Puan Maharani ke bursa pilpres 2024. Saya teringat awal mula Jokowi di calonkan sebagai capres oleh PDIP pada periode pertama, Megawati dengan legowo merelakan sosok Jokowi menggenggam tiket PDIP menuju kursi Presiden. Sebuah sikap legowo dari seorang Megawati, mengingat Jokowi bukan berasal dari Trah Sukarno. Bahkan, Jokowi juga bukan produk kaderisasi dari PDIP secara tulen.

Elektabilitas Jokowi yang melejit kala itu benar-benar seperti dongkrak elektoral. Narasi, gagasan dan kinerja yang di usung Jokowi pun erat dan senafas dengan gagasan-gagasan Sukarnois. Maka, Jokowi akhirnya melebur sebagai figur sentral sebagai capres dari parpol dengan logo banteng bermoncong putih.

Para pendukung Ganjar mungkin bisa saja berharap terjadinya fenomena serupa. Tapi, harus kita ingat dan pahami bahwa kondisi politik PDIP dan nasional berbeda jauh dengan Jokowi pada awal di calonkan jadi capres.

Waktu Jokowi di calonkan capres pada periode pertama, kekuatan politik Megawati dan PDIP belum sekuat sekarang. Hari ini, PDIP adalah parpol nasional pemenang pemilu selama 2 periode. Artinya, hampir 10 tahun, mesin dan jaringan politik PDIP dari pusat hingga ke akar rumput sudah terbangun.

Bukan tidak mungkin, pondasi politik ini akan menjadi modal politik bagi seorang Puan Maharani di usung sebagai Capres PDIP. Kekuatan elektoral PDIP di setiap daerah dI tambah dukungan koalisi parpol lainnya akan menjadi modal besar bagi Puan Maharani di calonkan sebagai Capres oleh PDIP dan koalisinya.

Dengan mudahnya rekomendasi PDIP meloloskan Gibran sebagai Walikota Surakarta dengan dukungan PDIP. Dan juga, Boby Nasution (anak mantu Jokowi) dengan mudahnya meraih rekomendasi dukungan PDIP merebut kursi Walikota Medan. Kontribusi politik PDIP ini akan memberi tantangan tersendiri bagi Jokowi. Bisa saja, konsekuensi balas jasa politik akan membuat Jokowi siap mendukung siapa pun Capres yang di usung PDIP.

Bagamaina posisi Ganjar dalam konstalasi politik ini?

Ganjar adalah kader tulen PDIP yang tentunya saya yakin memiliki mentalitas politik "Ojo Kesusu". Sampai hari ini, Ganjar tidak pernah menyatakan sikap secara frontal untuk menjadi kandidat capres 2024. Karena seorang Ganjar pastinya memiliki kualitas sejati dalam loyalitasnya sebagai kader PDIP.

Sekalipun, jika mau jujur, faksi-faksi pro dan kontra terhadap Ganjar dalam internal PDIP mulai terasa sekalipun masih samar. Ganjar tidak boleh terjebak dengan eforia politik impulsif atau eksploitasi media, agar tidak terjebak dalam spekulasi politik yang bakalan jadi bumerang fatal bagi diri sendiri.

Menuju 2024, masih ada interval waktu sekitar 2 tahun. Interval waktu ini bukan waktu yang panjang dalam melakukan penetrasi dan konsolidasi politik. Apalagi figur-figur lainnya seperti Prabowo, Anis Baswedan, Sandiaga Uno, Erlangga Hartarto, Cak Imin, Andika Perkasa, dan figur lainnya akan memicu volatilitas politik yang sangat dinamis.

Estimasi politik harus secermat mungkin di lakukan agar bisa mengantisipasi dinamika faksi-faksi politik nasional. Pilpres 2024 bagaikan "kotak pandora" yang akan menggelitik rasa penasaran kita. Sebisa mungkin, spekulasi politik yang di provokasi oleh eforia politik impulsif jangan di lakukan. Tapi, ketika muncul figur sentral yang bisa menjadi lokomotif yang kuat menarik dukungan gerbong parpol dan akar rumput heterogen, maka kita akan di pertontonkan sekali lagi akan hadirnya sebuah "anomali politik" di luar dugaan dari proyeksi pengamat politik yang kaliber sekalipun.

Tulisan ini hanyalah pemantik agar kita di ajak meneropong dinamika pilpres 2024 dengan argumen-argumen logis. Dan tidak terjebak dengan sentimen-sentimen provokatif yang hanya akan menjadi benih-benih balkanisasi yang brutal terhadap solidaritas Indonesia. Intinya, sikap dan dukungan politik bisa berbeda tapi kita tetap di ikat erat oleh satu temali persaudaraan merah putih, yang di rajut dalam benang "Bhineka Tunggal Ika!"

Manado, 2 Juni 2022

Salam inovasi dan solidaritas,

Jerry F. G. Bambuta
Founder FORUM LITERASI MASYARAKAT


comments powered by Disqus


Berita Lainnya :
 
  • Ranperda Diharapkan Dapat Melindungi Petani dan Peternak Di Jabar
  • Pererat Silaturrahmi, TP PKK dan DWP Riau Gelar Halalbihalal
  • Pemprov Riau Gelar Upacara Peringatan Hari Otonomi Daerah ke-28
  • PWI Pusat Rusak Akibat Korupsi Dana Hibah Rp.2,9 M, Jusuf Rizal Desak KLB
  • Pj Gubri Ikuti Peringatan Hari Otonomi Daerah XXVIII Tahun 2024 di Surabaya
  • Pentingnya Pembinaan Atlet Sejak Usia Dini
  • Indikasi Korupsi Dana Hibah BUMN oleh Pengurus PWI, Ini Kronologi Lengkapnya
  • Peringati Hari Bumi, Kota Cimahi Kirim Perdana RDF Di TPS Santiong
  • Laporan Wartawan Atas Dugaan Pengancaman Kepada Wartawan Naik Sidik
  •  
     
     
    Senin, 05 Oktober 2020 - 03:33:28 WIB
    Kabar Duka ... Bupati Bangka Tengah Meninggal Dunia Karena Covid-19
    Senin, 05 Juni 2023 - 14:23:57 WIB
    Gubernur Riau, Sambut Audensi Dirut PTPN V
    Selasa, 18 Januari 2022 - 15:37:31 WIB
    Polres Kampar Musnahkan Barang Bukti 64,59 Gram Shabu dan 2 Kg Lebih Daun Ganja Kering
    Rabu, 10 Agustus 2022 - 12:52:55 WIB
    Bupati Kasmarni Hadiri Malam Seremoni Perpanjangan WK CPP serta Berikan Apresiasi
    Sabtu, 23 Januari 2021 - 16:18:30 WIB
    Komnas HAM Panggil Disdik Sumbar, Soal Siswi Disuruh Berjilbab
    Jumat, 17 Juli 2020 - 19:13:07 WIB
    Tiga Bulan Jadi Kurir Sabu, Sekeluarga Diciduk Polsek Teluk Mengkudu
    Rabu, 01 Juli 2020 - 08:02:12 WIB
    Bendera PDI Perjuangan Dibakar, Polisi Periksa 5 Saksi
    Selasa, 19 Mei 2020 - 14:58:12 WIB
    KEPEDULIAN KEMANUSIAAN
    Bupati Kampar Serahkan Santunan Untuk 300 Anak Yatim dan Piatu
    Sabtu, 03 Juli 2021 - 08:31:24 WIB
    Terkait Dugaan Pungutan Calon Penyapu Jalan, JP BONS Sibolga Lakukan Rapat Klarifikasi
    Sabtu, 10 Februari 2024 - 17:21:11 WIB
    MENGAPA HARUS GANJAR
    Selasa, 22 Juni 2021 - 18:00:03 WIB
    Hari Ini Aktivis GAMARI Sampaikan Laporan ke Kejati Riau
    Diduga Ada Upaya Fitnah dan Pengalihan Isu, Terkait Laporan Pemerasan Oleh Kajari Kuansing
    Kamis, 02 Juni 2022 - 20:14:18 WIB
    Tokoh Masyarakat Harus Bisa Sosialisasikan Kembali 4 Pilar Kebangsaan
    Kamis, 04 Agustus 2022 - 08:38:07 WIB
    Pj Wali Kota Tanam Rumput Perdana di Lapangan Sepakbola Sport Center
    Selasa, 09 Februari 2021 - 19:02:23 WIB
    HUT HPN 2021, Kapolri Minta Pers Bantu Tangkal Hoax Memecah Belah Bangsa
    Rabu, 22 Maret 2023 - 10:58:43 WIB
    Sambut HUT ke-77 TNI AU, Lanud Mus Gelar Karya Bakti
     
    Riau | Nasional | Ekonomi | Hukrim | Politik | Olahraga | Kesehatan | Budaya | Pendidikan | Internasional | Lifestyle
    Advertorial | Indeks Berita
    About Us | Redaksi | Pedoman Media Siber | Info Iklan | Disclaimer
    Copyright © 2020 PT. Tiras Kita Pers, All Rights Reserved