Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai (Pemkab Sergai) siap mendukung rencana pembangunan yang dicanangkan pemerintah Provinsi Sumatera Utara yakni Membangun Desa Menata Kota, kata Wabup Sergai H. Adlin Umar Yusri Tambunan us">
Kamis, 30 Maret 2023  
 
Pemkab Sergai Siap Dukung Gerakan Membangun Desa Menata Kota

Rahmad | Sumut
Senin, 19 April 2021 - 16:55:57 WIB


TERKAIT:
   
 

Medan | TIRASKITA.COM - Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai (Pemkab Sergai) siap mendukung rencana pembangunan yang dicanangkan pemerintah Provinsi Sumatera Utara yakni Membangun Desa Menata Kota, kata Wabup Sergai H. Adlin Umar Yusri Tambunan usai menghadiri acara Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Provsu tahun 2021 bertempat di Santika Dyandra Hotel Medan, Kamis (8/4/2021).

" Pemkab Sergai juga akan melakukan langkah-langkah rencana pembangunan sesuai dengan visi misi Pemprovsu. Sergai juga sangat mendukung kegiatan Musrenbang yang dilaksanakan hari ini dengan harapan pembangunan yang dilakukan di Sumatera Utara dapat bermanfaat bagi masyarakat luas," katanya.

Wabup Adlin Tambunan menambahkan bahwa apa yang tercantum dalam visi misi Pemprovsu tentunya telah sesuai dengan yang diinginkan oleh Bupati dan Wabup Sergai, yaitu menjadikan Kabupaten Sergai Tanah Bertuah Negeri Beradat yang Maju Terus ; Mandiri, Sejahtera dan Religius.

" Kita sangat mendukung Musrenbang hari ini, karena kita juga membutuhkan perubahan kearah yang lebih baik. Pembangunan infrastruktur serta penguatan ekonomi kerakyatan dan pariwisata demi menekan angka kesenjangan sosial menjadi cita-cita bersama,"jelasnya.

Masih kata Adlin, menurutnya kemandirian dan kesejahteraan masyarakat harus menjadi prioritas dalam rencana pembangunan di Sergai, tutupnya.

Sebelumnya Gubsu Edy Rahmayadi mengungkapkan bahwa, situasi ditengah pandemi Covid-19 yang kini melanda hampir di seluruh dunia, berdampak pada perekonomian.

Ditahun ini, ungkapnya lagi, kita hanya bisa menggunakan dana Rp3,4 triliun dari 13,4 triliun untuk pembangunan. Pendapatan itu turun dibandingkan tahun 2019-2020 karena pandemi yang terjadi. Kedepan kita harus melakukan perencanaan yang matang. Membangun desa menata kota itu menjadi visi misi kita bersama demi Sumut bermartabat,"sebut Edy.

Lebih lanjut disampaikan Gubsu, banyak daerah yang harus dibenahi. 34 kabupaten/kota yang ada di Sumut tentunya memiliki potensi di masing-masing daerah yang harus dikembangkan. Baik di bidang ketahanan pangan, pariwisata, UMKM serta lainnya.

" Terkait dengan pencegahan stunting juga harus menjadi perhatian Bupati/Walikota se-Sumut, sebab ini menjadi salah satu tolak ukur dalam pembangunan daerah,"tandasnya.

Dikesempatan yang sama, Staf Ahli Menteri Dalam Negeri Bidang Ekonomi dan pembangunan Hamdani mengatakan bahwa sasaran pembangunan daerah tahun 2022 adalah mengurangi kesenjangan dan menjamin pemerataan kesejahteraan.

"Kita harapkan rencana pembangunan daerah Sumut dapat mengakomodir tujuan itu dengan fokus pada pengembangan wisata Danau Toba dan sekitarnya. Tantangannya adalah pengurangan pendapatan setelah pandemi yang mempengaruhi target sasaran rencana kerja itu sendiri,"ungkap Hamdani.

Hamdani menyebut, Pemprov harus memiliki rencana agar belanja modalnya ditingkatkan dan menekan porsi belanja pegawai. Salah satunya dengan pembatasan pendanaan daerah dan mendukung pendanaan nasional.

"Selanjutnya melakukan pinjaman dana bank serta menjalin kerjasama dengan pihak ketiga dan kerjasama antar daerah. Hal itu juga berlaku bagi Bupati dan Walikota,"ujarnya.

Sedangkan Kepala Bappenas, Suharso Monoarfa dalam paparannya yang dilakukan secara virtual mengatakan kita harus siap sedia keluar dari pandemi Covid yang tengah melanda. Ini sebuah tantangan mengembalikan target pertumbuhan yang kita rencanakan sebelum pandemi hadir.

"Indonesia harus mampu melakukan transformasi ekonomi dengan melepas dari ketergangungan sumber daya alam yang selama ini jadi penopang ekonomi. Salah satunya memajukan ekonomi wisatanya demi keluar dari keterpurukan ekonomi yang ada,"jelasnya.

Masih kata Adlin, menurutnya kemandirian dan kesejahteraan masyarakat harus menjadi prioritas dalam rencana pembangunan di Sergai, tutupnya.

Sebelumnya Gubsu Edy Rahmayadi mengungkapkan bahwa, situasi ditengah pandemi Covid-19 yang kini melanda hampir di seluruh dunia, berdampak pada perekonomian.

Ditahun ini, ungkapnya lagi, kita hanya bisa menggunakan dana Rp3,4 triliun dari 13,4 triliun untuk pembangunan. Pendapatan itu turun dibandingkan tahun 2019-2020 karena pandemi yang terjadi. Kedepan kita harus melakukan perencanaan yang matang. Membangun desa menata kota itu menjadi visi misi kita bersama demi Sumut bermartabat,"sebut Edy.

Lebih lanjut disampaikan Gubsu, banyak daerah yang harus dibenahi. 34 kabupaten/kota yang ada di Sumut tentunya memiliki potensi di masing-masing daerah yang harus dikembangkan. Baik di bidang ketahanan pangan, pariwisata, UMKM serta lainnya.

" Terkait dengan pencegahan stunting juga harus menjadi perhatian Bupati/Walikota se-Sumut, sebab ini menjadi salah satu tolak ukur dalam pembangunan daerah,"tandasnya.

Dikesempatan yang sama, Staf Ahli Menteri Dalam Negeri Bidang Ekonomi dan pembangunan Hamdani mengatakan bahwa sasaran pembangunan daerah tahun 2022 adalah mengurangi kesenjangan dan menjamin pemerataan kesejahteraan.

"Kita harapkan rencana pembangunan daerah Sumut dapat mengakomodir tujuan itu dengan fokus pada pengembangan wisata Danau Toba dan sekitarnya. Tantangannya adalah pengurangan pendapatan setelah pandemi yang mempengaruhi target sasaran rencana kerja itu sendiri,"ungkap Hamdani.

Hamdani menyebut, Pemprov harus memiliki rencana agar belanja modalnya ditingkatkan dan menekan porsi belanja pegawai. Salah satunya dengan pembatasan pendanaan daerah dan mendukung pendanaan nasional.

"Selanjutnya melakukan pinjaman dana bank serta menjalin kerjasama dengan pihak ketiga dan kerjasama antar daerah. Hal itu juga berlaku bagi Bupati dan Walikota,"ujarnya.

Sedangkan Kepala Bappenas, Suharso Monoarfa dalam paparannya yang dilakukan secara virtual mengatakan kita harus siap sedia keluar dari pandemi Covid yang tengah melanda. Ini sebuah tantangan mengembalikan target pertumbuhan yang kita rencanakan sebelum pandemi hadir.

"Indonesia harus mampu melakukan transformasi ekonomi dengan melepas dari ketergangungan sumber daya alam yang selama ini jadi penopang ekonomi. Salah satunya memajukan ekonomi wisatanya demi keluar dari keterpurukan ekonomi yang ada,"jelasnya.

Semangat RPJMD 2019-2024 mengurangi kesenjangan dan menjamin pemerataan kesejahteraan harus dibuat. Pemulihan ekonomi dan reformasi struktural harus dilakukan.

"Meliputi bahan pangan, pariwisata, industri, UMKM, reformasi pendidikan, kesehatan dan lain sebagainya,"tutupnya.

Pelaksanan Musrenbang dilakukan dengan penerapatan protokol kesehatan yang ketat. Turut hadir seluruh Bupati dan Walikota se-Sumut serta para stakeholder terkait.(Jhonny)


comments powered by Disqus


Berita Lainnya :
 
  • Personil Koramil 0620-12 Beber, Kodim 0620 Kab Cirebon, Rutin Lakukan Korve Pagi
  • Bupati Rohil Serahkan Bantuan Pada 25 Masjid & Musholla, Saat Safari Ramadhan di Bagansiapiapi
  • Bupati Bengkalis & Rombongan Safari Ramadhan di Masjid Al Falah Desa Senggoro
  • Anggota Koramil 0620-06/Pabuaran Kodim 0620/Kab Cirebon, Rajin Beribadah
  • Penandatanganan Berita Acara Serahterima Gedung Daerah
  • Tumbuhkan Iklim Inovasi Daerah, Kompotisi Inovasi ChiMA 2023 Resmi Dibuka
  • Ini Agenda Safari Ramadan Gubernur dan Wagub Riau Pekan Ini
  • Wagub Riau, Safari Ramadan ke Siak, Pererat Silaturrahmi dengan Masyarakat
  • Prokontra Isu Penundaan Pemilu 2024
  •  
     
     
    Rabu, 07 September 2022 - 13:32:57 WIB
    Pelaksanaan Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Propinsi Jawa Barat
    Senin, 29 Juni 2020 - 15:45:08 WIB
    Sempena HUT Bhayangkara Ke-74
    Polres Bengkalis Adakan Kejuaraan Badminton
    Selasa, 29 Juni 2021 - 09:12:03 WIB
    Dinas Kominfo Kabupaten Tapanuli Tengah Ikuti Publikasi Aplikasi Sistem Informasi Manggala Informati
    Minggu, 01 Maret 2020 - 11:36:39 WIB
    Perdana Menteri Baru Malaysia Si Politikus Senior Berdarah Indonesia
    PM Baru Malaysia Muhyiddin Yassin, Anak Ulama asal Siak dan Ibu Berdarah Jawa
    Rabu, 27 Juli 2022 - 08:52:50 WIB
    TMMD Ke 114 Kodim 0620/Kab Cirebon Usung Penanganan Stunting
    Selasa, 19 Mei 2020 - 23:18:07 WIB
    Defisit APBN 2020 Bakal Tembus Rp 1.028,5 Triliun
    Jumat, 25 Desember 2020 - 19:14:12 WIB
    Babinsa Koramil 07/Alasa Kodim 0213/Nias laksanakan Pam Perayaan Ibadah Natal
    Jumat, 03 Juli 2020 - 07:46:59 WIB
    Penerimaan Akpol dan Bintara, Tamtam Polri
    Jamin Seleksi BETAH, Kapolda Riau Pimpin Giat Pakta Integritas.
    Senin, 15 Juni 2020 - 11:41:36 WIB
    PROTOKOL KESEHATAN
    Masyarakat Kecamatan Bangkinang Diberikan Sosialisasi New Normal
    Jumat, 19 Maret 2021 - 11:32:24 WIB
    Kapolda Riau Berikan Motivasi kepada Taruna/i Akpol Saat Menggelar Silaturahmi
    Kamis, 01 Oktober 2020 - 04:05:05 WIB
    Arab Saudi Susun Teknis Umroh, Ini Penjelasannya
    Selasa, 31 Agustus 2021 - 09:14:36 WIB
    Tekan Angka Kematian Akibat Covid-19, Gubri Syamsuar : Jangan Sampai Terlambat Dibawa ke Rumah Sakit
    Senin, 04 Januari 2021 - 18:19:36 WIB
    Kaleidoskop 2020 : Kolaborasi Katalisator Inovasi dan Penganggaran Kreatif
    Rabu, 08 Juli 2020 - 09:58:49 WIB
    Bersama Pangdam, Danrem 172/PWY Sambut Gugus Tugas Nasional percepatan dan Penanganan Covid-19
    Minggu, 02 Januari 2022 - 16:07:23 WIB
    Bupati Rohil Tinjau Kapal Ilegal Fishing Hasil Tangkapan Nelayan
     
    Riau | Nasional | Ekonomi | Hukrim | Politik | Olahraga | Kesehatan | Budaya | Pendidikan | Internasional | Lifestyle
    Advertorial | Indeks Berita
    About Us | Redaksi | Pedoman Media Siber | Info Iklan | Disclaimer
    Copyright © 2020 PT. Tiras Kita Pers, All Rights Reserved