Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil memaparkan penanganan dan pembangunan infrastruktur lingkungan di Jabar dalam Indonesia-Japan Environmental Week via konferensi video dari Gedung Pakuan, Kota Bandung, Kamis (14/1/20">
Kamis, 25 April 2024  
 
Ridwan Kamil Paparkan Penanganan Lingkungan Jabar dalam Indonesia-Japan Environmental

Rahmad | Jawa Barat
Sabtu, 16 Januari 2021 - 20:06:32 WIB


TERKAIT:
   
 
KOTA BANDUNG | TIRASKITA.COM -  Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil memaparkan penanganan dan pembangunan infrastruktur lingkungan di Jabar dalam Indonesia-Japan Environmental Week via konferensi video dari Gedung Pakuan, Kota Bandung, Kamis (14/1/2021).

Kang Emil --sapaan Ridwan Kamil-- mengatakan, dengan jumlah penduduk nyaris 50 juta, Jabar dituntut untuk terus berinovasi dalam pengelolaan Sumber Daya Alam (SDA). Mulai dari air, tanah, sampai bahan bakar.

"Semua permasalahan lingkungan ini dimulai dari adanya tekanan atau over populations yang menyebabkan semua berebut sumber daya lingkungan," kata Kang Emil.

"Sehari-hari saya tentu membuat kebijakan-kebijakan bagaimana penggunaan sumber daya tidak merusak lingkungan," imbuhnya.

Selain itu, kata Kang Emil, perubahan iklim yang menjadi isu global berdampak pada kondisi lingkungan di Jabar. Perubahan iklim ini dapat meningkatkan potensi terjadinya bencana.

"Kami punya permasalahan bencana alam di Jabar bagian selatan, potensi tsunami semakin banyak, cuaca ekstrim juga sering melanda," ucapnya.

Menurut Kang Emil, Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jabar menyiapkan cetak biru Jabar sebagai provinsi berbudaya tangguh bencana (resilience culture province). Budaya Tangguh Bencana Jabar ini akan ditanamkan kepada seluruh warga melalui pendidikan sekolah sejak dini hingga pelatihan.

"Jadi ini adalah sebuah budaya seperti di Jepang. Bagaimana kami harus siap menghadapi kebencanaan lingkungan melalui pendekatan multidimensi, termasuk pendidikan lingkungan di sekolah-sekolah," katanya.

Dalam Indonesia-Japan Environmental Week, Kang Emil juga mengatakan bahwa pencemaran Sungai Citarum menjadi salah satu permasalahan lingkungan di Jabar. Dengan adanya program Citarum Harum, penanganan Sungai Citarum diharapkan berjalan optimal.

Sebagai Komandan Satuan Tugas (Satgas) Citarum Harum, Kang Emil melaporkan bahwa saat ini Sungai Citarum terus mengalami perbaikan, dari tercemar sangat berat menjadi tercemar ringan.
"Pemerintah pusat menargetkan tujuh tahun sungai itu harus bersih dan di tahun ketiga ini semenjak pencanganan Citarum Harum dan turunnya Perpres pada tahun 2018, saya laporkan awalnya status Sungai Citarum tercemar sangat berat sekarang statusnya membaik menjadi tercemar ringan," ucapnya.

Menurut Kang Emil, dalam menangani Sungai Citarum, pihaknya menerapkan konsep Pentahelix, yaitu kolaborasi ABCGM (akademisi, bisnis, komunitas, pemerintah, media).

"Keberhasilan penanganan Citarum ini sekarang kami terapkan juga ke sungai-sungai tercemar lainnya. Salah satunya Sungai Cilamaya yang memiliki permasalahan sama dengan Citarum, banyak permukiman dan industri di sepanjang Daerah Alirah Sungai (DAS) sehingga kotor dan tercemar," katanya.

Kang Emil pun berkomitmen di era kepemimpinannya, sungai-sungai di seluruh Jabar bisa kembali bersih. "Mudah-mudahan Pemerintah Jepang juga bisa turut membantu," ucapnya.

Sementara terkait pembangunan infrastruktur lingkungan, Pemda Provinsi Jabar sudah menyiapkan program waste to energy, di antaranya pembangunan Tempat Pengelolaan dan Pemrosesan Akhir Sampah (TPPAS) Lulut Nambo di Kabupaten Bogor dan TPPAS Regional Legok Nangka di Kabupaten Bandung.

Untuk TPPAS Lulut Nambo, sampah kota diolah menjadi bahan bakar batu bara yang hasilnya bisa dimanfaatkan oleh pabrik semen. Hal serupa juga akan dilakukan oleh TPPAS Regional Legok Nangka yang dalam pelelangan investasinya dibantu oleh Japan International Cooperation Agency (JICA).

"Kami sudah bertekad di seluruh wilayah Jabar memiliki fasilitas serupa dan kami juga sudah menyiapkan lima lokasi untuk mengolah sampah plastik menjadi bahan bakar atau plastic to fuel intuk industri berupa solar," kata Kang Emil. (Arif S)


comments powered by Disqus


Berita Lainnya :
 
  • Pj Gubri Ikuti Peringatan Hari Otonomi Daerah XXVIII Tahun 2024 di Surabaya
  • Pentingnya Pembinaan Atlet Sejak Usia Dini
  • Indikasi Korupsi Dana Hibah BUMN oleh Pengurus PWI, Ini Kronologi Lengkapnya
  • Peringati Hari Bumi, Kota Cimahi Kirim Perdana RDF Di TPS Santiong
  • Laporan Wartawan Atas Dugaan Pengancaman Kepada Wartawan Naik Sidik
  • Saya Siap Maju Pilkada SBD, Ini Wakilnya Saverinus Kaka
  • Rapat Paripurna DPRD JABAR Untuk Ranperda Prakarsa
  • Jadi Ajang Dalam Berdakwah, CISSA-HK, Sukses Gelar Kegiatan Semarak Ramadan
  • Bahas Prosedur hingga Mekanisme Reses Dengan DPRD Sumatra Selatan
  •  
     
     
    Jumat, 08 Januari 2021 - 17:26:25 WIB
    Rhoma Irama Tak Bersedia Jadi Saksi Kasus Habib Rizieq
    Selasa, 16 Februari 2021 - 08:36:59 WIB
    Masa Jabatan Berakhir, DPRD Inhu Paripurnakan Usulan Pemberhentian Bupati Yopi Arianto
    Senin, 17 Mei 2021 - 09:38:07 WIB
    Presiden Jokowi Minta Serangan Israel Dihentikan
    Selasa, 28 Desember 2021 - 14:25:44 WIB
    Pemerintah Akan Stop Ekspor Bahan Mentah Tambang secara Bertahap
    Senin, 04 Mei 2020 - 16:16:10 WIB
    LAWAN COVID-19
    Gubri Salurkan Bansos Kepada Pendeta
    Jumat, 03 Juli 2020 - 14:40:43 WIB
    Canangkan Program Percepatan Tanam Padi
    Bupati Kampar ; Jaga Stabilitas dan Ketersediaan Pangan di Masa Pendemi Covid-19
    Selasa, 05 Januari 2021 - 15:17:50 WIB
    Bupati Inhil Soroti Kedisiplinan Para ASN di Lingkungan Pemkab
    Senin, 27 September 2021 - 11:19:34 WIB
    Gelar Aksi Sosial, Satgas Pamtas TNI Yonmek 403/WP Bantu Sunat Anak-Anak Usia Sekolah di Wilayah Per
    Jumat, 18 Desember 2020 - 10:37:41 WIB
    Viral, Oknum Pejabat Adu Mulut dengan Staf Wanita Sampai Cekik Leher
    Jumat, 24 September 2021 - 15:24:13 WIB
    Dandim 1007/Banjarmasin Bersama Ketua Persit Kck Ikuti Rangkaian Kegiatan Hari Jadi Ke 495 Kota Banj
    Senin, 17 April 2023 - 09:02:54 WIB
    Pertumbuhan Ekonomi Riau Semakin Berkualitas
    Sabtu, 24 April 2021 - 11:37:14 WIB
    Positif COVID-19, Atalia Praratya Istri Ridwan Kamil Telah Divaksinasi 2 Kali
    Rabu, 27 Januari 2021 - 12:19:12 WIB
    Ini Penampakan Suami-Istri Tersangka Pemerkosa Wanita di Sumbar
    Rabu, 20 September 2023 - 16:41:59 WIB
    Lakukan Operasi Pasar Beras Murah, Pemkot Cimahi Kendalikan Inflasi
    Selasa, 23 Juni 2020 - 05:09:16 WIB
    Terkait Proyek Yang Didanai Dari APBD I Riau
    Asun Bungkam? Dikonfirmasi Pembangunan Rigit Jalan Inhu Senilai 6 M Baru Dibangun Sudah Retak
     
    Riau | Nasional | Ekonomi | Hukrim | Politik | Olahraga | Kesehatan | Budaya | Pendidikan | Internasional | Lifestyle
    Advertorial | Indeks Berita
    About Us | Redaksi | Pedoman Media Siber | Info Iklan | Disclaimer
    Copyright © 2020 PT. Tiras Kita Pers, All Rights Reserved