“Selaku pribadi dan kepala daerah, saya mengucapkan selamat memperingati Hari Ibu ke-92 kepada ibu-ibu sekalian. Kebetulan tanggal 22 desember adalah merupakan hari ibu, yang kali ini merupakan yang ke-92. Terima kasih atas cinta kasih dan dedikasi kaum ibu dalam keluarga serta sumbangsih maupun peran kaum ibu dalam menyukseskan pembangunan nasional, utamanya di Kota Cimahi,” imbuh Plt Wali kota diawal sambutannya. 

Dirinya menerangkan, dalam sejarahnya peringatan hari ibu didasarkan pada munculnya kesadaran hidup berbangsa dengan nilai utama persatuan dan kesatuan serta upaya kaum perempuan dalam meningkatkan derajat kehidupan bangsa di tengah belenggu penjajahan.

Kemudian lanjutnya, fungsi ibu dalam keluarga adalah sebagai pendidik pertama dan utama bagi anak-anaknya. Artinya proses penanaman nilai-nilai kehidupan dan pembentukan karakter anak sangat bergantung pada fungsi dan peran seorang ibu. 

Berkenaan dengan situasi pandemic Covid-19 saat ini, pihaknya berharap melalui peringatan hari ibu tahun ini, kaum ibu dapat turut andil dalam menginisiasi dan mensosialisasikan pentingnya disiplin mematuhi protokol kesehatan (prokes) yang telah dianjurkan oleh pemerintah. Ini tak lain sebagai peran ibu dalam menjaga dan memastikan keselamatan keluarga dan masyarakat pada masa pandemi Covid-19 ini.

“Selain punya kegiatan atau tugas tanggung jawab masing-masing, kaum ibu juga harus membina rumah tangga, membina lingkungan dan membina anaknya, terlebih seperti saat pandemic saat ini, agar bagaimana bisa mengikuti pelajaran di sekolah dengan cara online/daring… nah ini salah satunya tugas ibu sangat berat juga, ditambah kegiatan-kegiatan yang harus dilaksanakan,” kata Ngatiyana. 

Terakhir, dalam momentum peringatan Hari Ibu tersebut, Ngatiyana menyampaikan pentingnya kesejajaran antara kaum perempuan dan laki-laki dalam membina rumah tangga. Untuk itulah, Ia menyambut baik program Sekolah Perempuan Capai Impian dan Cita-Cita (Sekoper Cinta) yang awalnya diluncurkan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat pada 2018 lalu sebagai wadah bertukar pengetahuan dan pengalaman, serta meningkatkan kualitas hidup perempuan. 

Di tingkat Kota Cimahi, program ini sendiri dijalankan oleh Dinas Sosial, Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Anak (DinsosP2KBP3A) bersama dengan perangkat pemerintahan daerah hingga ke tingkat kelurahan dan telah memasuki angkatan ke-2. Adapun puncak dari pelaksanaan program tersebut adalah  wisuda kepada para pesertanya yang diselenggarakan bersamaan dengan puncak kegiatan peringatan Hari Ibu yang ke-92 tahun 2020.

“Totalnya ada 100 orang, yang tersebar di seluruh kelurahan dan di wilayah-wilayah Kota Cimahi. Mereka ini merupakan duta-duta kita dalam membina rumah tangga dan masyarakat agar turut serta dalam pembangunan di Kota Cimahi. Mudah-mudahan dengan wisuda ini, para peserta Sekoper Cinta ini akan semakin bekerja keras, baik membina dalam rumah tangga, masyarakat dan membina anak-anaknya. Jangan sampai tertinggal dalam pendidikannya,” pungkas Ngatiyana.  

Turut hadir pada kesempatan tersebut, para kepala SKPD terkait di lingkungan Pemkot Cimahi, Perwakilan dari TP. PKK Kota Cimahi, Ketua DWP, GOW, KPPI dan IKIAD Kota Cimahi serta para peserta sekoper cinta angkatan ke dua tahun 2020 selaku wisudawan/ti. Bukan hanya upacara peringatan tapi juga ada pemotongan tumpeng serta penampilan-penampilan dari ibu-ibu hebat Kota Cimahi yang membuat suasana menjadi gembira dan ceria.

(Arif S)