Minggu, 26 Maret 2023  
 
Jawa Barat
Gubernur Jabar Paparkan Kawasan Rebana pada Ratas Bersama Presiden

Rahmad Gea | Jawa Barat
Rabu, 23 September 2020 - 07:49:18 WIB


TERKAIT:
   
 
KOTA BANDUNG | Tiraskita.com — Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil mengikuti rapat terbatas (ratas) terkait perkembangan Proyek Strategis Nasional bersama Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo melalui videoconference dari Gedung Pakuan, Kota Bandung, Selasa (22/9/20).

Dalam ratas yang dihadiri juga oleh sejumlah Menteri Kabinet Kerja ini, Kang Emil --sapaan Ridwan Kamil-- menyampaikan paparan mengenai kawasan metropolitan baru di Jabar yaitu segitiga emas Rebana (Cirebon-Patimban-Kertajati).

Kang Emil memaparkan, banyak investor tertarik untuk mengembangkan 10 kota baru di Segitiga Rebana, salah satunya investor asal Jepang yang tertarik mengembangkan Patimban City. Selain Jepang, investor asal Taiwan hingga Timur Tengah juga tertarik berinvestasi di kawasan Rebana.
"Aeropolis di daerah Kertajati diminati oleh Tiongkok, untuk Taiwan tertarik satu kota industri baru itu adalah di daerah Indramayu, dan Timur Tengah tertarik dengan lahan RNI yang akan didesain sebagai kota baru berbasis industri halal," ujar Kang Emil.

Ia menambahkan, 10 kota baru di kawasan Segitiga Rebana ini pun diperkirakan bisa menghadirkan 5 juta lapangan pekerjaan selama 15 tahun.

“Pergerakan di kawasan Rebana, terutama daerah Patimban ini, akan menumbuhkan pergerakan dua hinggga empat persen pertumbuhan ekonomi untuk Jabar serta akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi secara nasional,” ucap Kang Emil.

"Harapannya kawasan (Rebana) ini menjadi kawasan percontohan, di mana akes impor dan ekspor internasional melalui (Pelabuhan) Patimban, (Bandara Internasional) Kertajati sebagai pendukung melalui layanan penumpang internasional," ujarnya.

Sementara kehadiran Pelabuhan Patimban turut menyokong kawasan Rebana. Adapun peluncuran awal (soft launching) Pelabuhan Patimban di Kabupaten Subang ini rencananya akan dilakukan awal November 2020.

“Kami sangat bergembira dan bahagia karena Pelabuhan Patimban Tahap I Insyaallah bisa diresmikan dan digunakan secepatnya (November mendatang) sebelum mengakhiri tahun 2020,” ujar Kang Emil.

Selain itu, Kang Emil berujar, dukungan Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jabar terhadap pembangunan Pelabuhan Patimban sudah maksimal.

“Dukungan yang telah dilakukan oleh Pemda Provinsi Jabar adalah dalam hal keberhasilan pembebasan lahan,” katanya.

Dalam arahannya, Presiden RI Joko Widodo meminta agar dilakukan percepatan pembangunan Pelabuhan Patimban. Kehadiran pelabuhan utama baru tersebut akan berperan penting bagi pertumbuhan dan perdagangan di wilayah Jabar.

“Pelabuhan Patimban ini memiliki peran yang penting dan strategis dalam pertumbuhan dan perdagangan di wilayah Jawa Barat dan dikembangkan saling mengisi dengan (Pelabuhan) Tanjung Priok,” ujarnya.

Presiden menambahkan, wilayah pantai utara (pantura) Jawa yang telah terhubung dengan jalan tol juga harus bisa menjadi super koridor ekonomi. Maka, Pelabuhan Patimban akan menjadi salah satu kunci untuk mewujudkan hal tersebut sehingga kawasan industri, pariwisata, dan sentra pertanian akan saling terhubung.

“Dengan Pelabuhan Patimban ini akan terbangun kawasan pertumbuhan ekonomi, yaitu Pelabuhan Patimban, Airport Kertajati, juga kawasan di Bekasi, Karawang, dan Purwakarta sebagai sebuah kawasan industri, saling terkoneksi dan saling mendukung satu dengan yang lain sehingga memiliki daya saing, terutama untuk produk-produk ekspor dan lebih khusus lagi di bidang otomotif,” kata Presiden.

Menurut Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI Airlangga Hartarto, pihaknya akan melakukan sinergi pengembangan kawasan industri di sepanjang koridor pantura Jawa, khususnya di Pelabuhan Patimban, yang untuk menjadi koridor ekonomi nasional.

“Khusus untuk Pelabuhan Patimban nilai investasinya Rp43,22 triliun, lahannya sebesar 369 hektare dan backup area 345,2 hektare,” ujar Airlangga.

Sementara itu, Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi berujar, pembangunan Pelabuhan Patimban merupakan proyek pembangunan bertahap dan jangka panjang dengan nilai investasi sebesar Rp29 triliun hingga Rp50 triliun.

Total luas area Pelabuhan Patimban secara keseluruhan mencapai 654 hektare. Dari jumlah tersebut, 300 hektare di antaranya akan diperuntukkan untuk peti kemas dan terminal kendaraan.

“Untuk kapasitas pelabuhannya nantinya akan mencapai sebesar 7,5 juta TEUs hingga 14 juta TEUs,” ujar Budi.

Dengan kapasitas tersebut, Pelabuhan Patimban akan menjadi salah satu pelabuhan terbesar di Indonesia yang disiapkan untuk mendukung kegiatan ekspor dan impor.

“Kita harapkan apa yang menjadi arahan dari presiden bisa kita kerjakan bersama-sama,”ucapnya.


comments powered by Disqus


Berita Lainnya :
 
  • DPRD Kabupaten Bengkalis Sampaikan Pandangan Umum LKPJ Bupati T.A 2022
  • DPRD Kabupaten Bengkalis Sampaikan Pandangan Umum LKPJ Bupati T.A 2022
  • Opini!, Permasalahan Yang Terjadi Pada Pemilihan Kepala Daerah (PILKADA)
  • Dilema Over Limit Jabatan Pelaksana Tugas
  • Berikut Merk Tas Wanita Terbaik 2023 yang Wajib Kamu Miliki
  • Lintas Komisi DPRD Dengar Pendapat Terkait Penempatan Tenaga PPPK
  • Srikandi Satlantas Pantau Arus Lalin Kota Pekanbaru Selama Ramadan
  • Gubernur dan Wagub Riau Shalat Tarawih di Masjid Raya Nurul Wathan
  • Deninteldam III/Siliwangi Berhasil Ungkap Kasus Tabrak Lari Di Indramayu
  •  
     
     
    Sabtu, 25 Februari 2023 - 12:19:44 WIB
    Proyek Diduga Bermasalah Dan Tidak Menyelesaikan Pekerjaan Diakhir Kontrak
    PPK Mario A : Saya Sudah Di Panggil Di Polda Dan Sudah Mengujakan untuk Blacklist Rekanan
    Minggu, 02 Mei 2021 - 23:33:58 WIB
    Kasus Covid-19 Meningkat , FPK Riau Himbau Warga Patuhi Prokes Dan Tidak Mudik Lebaran
    Rabu, 06 Januari 2021 - 08:24:13 WIB
    Pemerintah Jamin Keamanan Data Penerima Vaksin
    Senin, 05 April 2021 - 11:24:00 WIB
    Bupati Kampar Serahkan 1 Unit Ambulan Bantuan Pemda Untuk Polres Kampar
    Sabtu, 14 November 2020 - 08:14:32 WIB
    Raih Pernghargaan Bergengsi
    Prof. Yasonna Hamonangan Laoly Kembali Mengharumkan Nama Nias
    Selasa, 31 Mei 2022 - 09:32:17 WIB
    Kepemimpinan Dimasa Era New Normal
    Jumat, 05 Juni 2020 - 13:35:41 WIB
    Dharma Pertiwi Daerah D Yogyakarta Adakan Baksos di TK Angkasa Lanud Adisutjipto
    Selasa, 06 September 2022 - 16:35:07 WIB
    Wali Kota Cimahi Buka RAKORDA Forum Pengurangan Resiko Bencana Kota Cimahi
    Selasa, 29 Juni 2021 - 10:41:00 WIB
    DPRD dan PWI Jabar Kuatkan Sinergi Perangi Hoaks
    Minggu, 06 September 2020 - 14:54:22 WIB
    ADVERTORIAL
    Bupati Inhil dan Istri Meninjau Proses Panen Madu di Kecamatan Gaung
    Kamis, 10 Februari 2022 - 13:34:55 WIB
    Peringati HUT Pomal, Pangkalan TNI AL Cirebon Gelar Baksos
    Sabtu, 22 Mei 2021 - 10:26:58 WIB
    Pelaku Penipuan Berhasil Diamankan Korbannya dan Diserahkan ke Polsek Tapung
    Kamis, 07 Mei 2020 - 08:53:51 WIB
    Eks Camat Pemko Pekanbaru Minta APH Usut Anggaran Miliaran PMB-RW Sejak Tahun 2015
    Rabu, 09 Desember 2020 - 10:07:13 WIB
    Menristek/Kepala Brin Apresiasi Pertumbuhan Bisnis Start-Up yang Ada di Cimahi Techno Park
    Rabu, 21 April 2021 - 14:15:14 WIB
    Kuasa Hukum AHY: Di Bulan Puasa, Gerombolan Moeldoko dan Jhoni Allen Bohong Lagi
     
    Riau | Nasional | Ekonomi | Hukrim | Politik | Olahraga | Kesehatan | Budaya | Pendidikan | Internasional | Lifestyle
    Advertorial | Indeks Berita
    About Us | Redaksi | Pedoman Media Siber | Info Iklan | Disclaimer
    Copyright © 2020 PT. Tiras Kita Pers, All Rights Reserved