Petani Karet, Yuk Cek Harga Karet di Riau Pekan Ini
Selasa, 05 Oktober 2021 - 09:05:47 WIB
PEKANBARU, TIRASKITA.COM - Harga Bahan Olahan karet Rakyat (Bokar) di Provinsi Riau sejauh ini masih bergerak fluktuatif. Beberapa daerah terpantau naik, namun di daerah - daerah lainnya, harga Bokar juga terpantau mengalami penurunan.
Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Riau Zul Fadli menjelaskan, harga Bokar/karet ditingkat petani/KUB Kabupaten Kampar sebesar Rp11.200/kg.
“Harga ini terpantau tidak mengalami kenaikan harga dari harga minggu lalu atau harga minggu ini masih sama dengan harga minggu lalu,” jelasnya, Senin (4/10/2021).
Dijelaskan, untuk harga Bokat tingkat petani/KUB Kabupaten Rokan Hulu sebesar Rp10.821/kg mengalami kenaikan harga dari minggu lalu sebesar Rp151/kg.
Sedangkan di tingkat petani/KUB Kabupaten Rokan Hilir sebesar Rp11.500/kg mengalami penurunan harga dari minggu lalu sebesar Rp300/kg.
“Sedang untuk tingkat APKARKUSI di Kabupaten Kuansing harga bokar sebesar Rp12.349/kg mengalami kenaikan harga dari minggu lalu sebesar Rp90/kg,” tuturnya.
Selanjutnya di tingkat UPPB Kabupaten Indragiri Hulu sebesar Rp10.600/kg mengalami kenaikan harga dari harga minggu lalu sebesar Rp200/kg.
Untuk harga bokar ditingkat pabrik (GAPKINDO) KKK 100% untuk minggu ini sebesar Rp22.200 tidak mengalami kenaikan dan penurunan harga atau harga minggu ini masih sama dengan harga minggu lalu.
“Kita Dinas Perkebunan Prov Riau selalu berupaya dan mendorong mutu karet petani Riau terus meningkat melalui upaya memperkuat Kelembagaan Petani Karet untuk bergabung dalam UPPB (Unit Pengolahan dan Pemasaran Bokar) sehingga mutu hasil karet rakyat menjadi bersih dan harga ditingkat petani menjadi meningkat,” tambahnya.
(Mediacenter Riau)
| |
Berita Lainnya : |
| Kepala Seksi Intelijen Kejaksaan Negeri Cimahi,Fajrian Yustiardi, S.H., M.H.,Perkuat kesadaran hukum, Dan Tanamkan Nilai Dasar Pancasila.Cimahi Kota Kreatif, Tarek Wisata Lewat Berbagai Kreatifitas Kejaksaan Negeri Cimahi Dan Pemkot Cimahi Mengudara :Sapa Warga Di Radio FM, Edukasi Masyarakat Tentang Taat PajakKeluarga Tolak Uang Santunan Dari Terdakwa Pembunuh Prada Lucky NamoKepala Seksi Intelijen, Fajrian Yustiardi, S.H., M.H menyampaikan materi tentang Undang-Undang Cyber Bullying |
| |
Komentar Anda :