Kamis, 25 April 2024  
 
Kurang lebih 500 Orang Tenaga Kerja Berorasi Di Kantor PT. Torganda
Tenaga Kerja Tuntut Hak Normatif Yang Di Abaikan Perusahaan

RL | Riau
Sabtu, 23 Oktober 2021 - 12:43:19 WIB

Foto : saat Orasi karyawan PT.Torganda Kebun karya perdana di halaman Kantor PT.Torganda kecamatan Tambusai Utara, kabupaten Rokan Hulu PROV - Riau
TERKAIT:
   
 
PEKANBARU, TIRASKITA.COM - PT. Torganda dari bulan maret hingga sampai oktober 2021, mempekerjakan karyawan BHL nya hanya 10-15 HK dalam sebulah bahkan ada yang hanya 4 Sampai  5 Hari Dalam Sebulan hari kerja. Dan hak-hak lain ketenaga kerja, yang selama ini terabaikan Oleh PT. Torganda, seperti. Cuti Hamil dan Haid yang tidak di terapkan bagi ibu-ibu dan juga kepada anak gadis (perempuan). Uang SPP anak sekolah, yang merasa berat bagi orang tua murid, apa lagi saat kondisi orang tua mereka yang di pekerjakan oleh perusahaan, hanya beberapa HK dalam sebulan.

Bpjs Tenaga kerja dan Bpjs Kesehatan yang sebagian sudah mendapatkan kartu dan sebagian yang belum memiliki kartu Bpjs. Ironisnya yang belum memiliki kartu BPJS Kesehatan bila mereka berobat di RS dan di puskesmas selalu menolak bila melalui BPJS, yang akhirnya mereka harus menanggung sendiri alias bayar dengan uang pribadi. Sementara tiap bulannya selalu ada pemotongan dari gaji meraka untuk Bpjs yang di potong
langsung oleh pihak perusahaan.

Dan Bus anak sekolah yang tidak di sediakan oleh pihak perusahaan, yang mana anak mereka harus di angkut pakai Dantruk baik pergi kesekolah dan pulang sekolah, hal ini tersebut membuat wali murid selalu risau dan was-was dengan keselamatan anak-anak mereka, juga kebersihan anak mereka dengan angkutan dantruk yang tiap harinya di pergunakan untuk transportasi pengangkut buah sawit. Anehnya lagi, jatah beras tenaga kerja, yang dulunya ada, namun sudah beberapa bulan bahkan hitungan tahun tidak ada lagi jatah beras dan juga bonus lainnya.

Juga hak kecelakaan kerja seperti yang di alami Aperius Gea (Karyawan) yang matanya sebelah kirinya rusak total, bahkan hingga buta akibat kecelekaan kerja, sadisnya jangankan menerima santunan kecelakaan kerja cacat seumur hidup. Biaya perobatannya sendiri saja di bayar dengan uang pribadi dan didukung uluran tangan dari teman-teman kerja. Juga hal yang sama di alami salah satu karyawan lainnya yang mengalami patah kaki akibat kecelakaan kerja, berobat dengan biaya sendiri (pribadi). Ironisnya lagi, santunan kematian tenaga kerja yang meninggal pada bulan maret 2021, yang sampai sekarang belum di terima oleh ahli waris almarhum. jelas Asaki Waruwu. pada kamis 21/10/21 kepada media di halam kantor PT. Torganda (Perkebunan Karya Perdana. Kec.Tambusai Utara. Kab. Rokan Hulu Prov Riau.
 
Pihak perusahaan Menanggapi keluhan dan tuntutan tenaga kerja dihadapan pendemo, yang di sampaikan oleh Agustinus Simanungkali (meneger) di dampingi Busfamil Nadeak (Personalia) dan beberapa staf lainya. Menyampaikan. "Bahwa semua keluhan dan tantutan bapak dan ibu akan segera kami sampaikan kepada Direksi perusahaan". Jawab singkat AS di hadapan ratusan para pendemo. Kamis, 21/10/21.

Drs. Sozifao Hia Ketua DPD HIMNI Riau (Himpunan Masyarakat Nias Indonesia), yang juga Ketua Fraksi DPRD Kabupaten Pelalawan dari Fraksi PDIP. Menanggapi persoalan tersebut diatas, bahwa sangat menyayangkan aturan dari pihak perusahaan PT. Torganda (Perkebunan Karya Perdana). Kec. Tambusai Utara, Kab. Rokan Hulu Prov Riau, yang diperlakuakn terhadap tenaga kerjanya, pada hal tuntutan para tenaga kerja itu.  Sudah di atur
dalam UU tenaga kerja. Apa kewajiban dan hak pihak perusahaan terhadap tenaga kerjanya juga sebaliknya hak dan kewajiban tenaga kerja. Ucap SZ kepada media. Jumat, 22/10/21.

Lanjut SH, kita dari DPD Himpunan Masyarakat Nias Indonesia, meminta segera kepada pihak perusahaan yang bersangkutan. Agar segera menanggapi untuk mencari solusi atas tuntutan tenaga kerjanya dan melaksanakannya sesuai tuntutan mereka seperti apa yang telah di amatkan UU ke tenaga kerja, seperti hak normatif dan hak lainnya. Ucap SZ.

Tambah SZ, juga dalam persoalan ini. Meminta dan berharap kepada instansi pemerintah setempat, yakni. Dinas tenaga kerja setempat agar bisa menfasilitasi persoalan tersebut. Dan hal ini tidak boleh di biarkan berlarut-larut kesewena-wenaan perusaahan terhadap tenaga kerjannya. Apa bila hal ini tidak di selesaikan dalam waktu dekat, maka kita akan segera usut ke jenjang berikutnya bahkan langsung turun kelapangan. Tegas SZ.

Hal senada juga disampaikan Peniel Zalukhu Ketum IKNR (Ikatan Keluarga Nias Riau), berharap kepada pihak perusahaan PT. Torganda, supaya segera mencari solusi untuk melakukan dan melaksanakan kewajibannya sesuai tentutan mereka dan sesuai yang di amanatkan UU tenaga kerja.

Juga hak ketenaga kerjaan pada hak normatif lainnya. Dan juga meminta kepada pihak perusahaan yang mempekerjakan tenaga kerja, agar memanusiawikan karyawannya. Perlu perusahaan sadar bahwa tenaga kerja itulah yang membuat perushaan bisa sukses dan berkembang. Tegas PZ.

sumber:beritatime.com


comments powered by Disqus


Berita Lainnya :
 
  • Peringati Hari Bumi, Kota Cimahi Kirim Perdana RDF Di TPS Santiong
  • Laporan Wartawan Atas Dugaan Pengancaman Kepada Wartawan Naik Sidik
  • Saya Siap Maju Pilkada SBD, Ini Wakilnya Saverinus Kaka
  • Rapat Paripurna DPRD JABAR Untuk Ranperda Prakarsa
  • Jadi Ajang Dalam Berdakwah, CISSA-HK, Sukses Gelar Kegiatan Semarak Ramadan
  • Bahas Prosedur hingga Mekanisme Reses Dengan DPRD Sumatra Selatan
  • Sekretariat DPRD Jabar Gelar Halalbihalal "Mari Perkuat Silaturahmi & Sucikan Hati"
  • Dandim 0620/Kab Cirebon Bersama Forkopimda Lainnya Tinjau Pospam Ops Ketupat Lodaya 2024
  • Jaga Kesehatan Personel, Kasatgas Banops Ketupat LK 2024 Polres Rohil Gelar Cek Tensi & Beri Vitamin
  •  
     
     
    Kamis, 25 Maret 2021 - 12:09:40 WIB
    Di Desa Si Abu Kampar Pengelolaan Kayu Illog dan Swomel Masih Beroperasi
    Sabtu, 20 Februari 2021 - 17:20:19 WIB
    Rukun Ulama - Umarok Nyata, Kapolda Banten akan Silaturahmi dengan Ulama Desa
    Senin, 17 Mei 2021 - 12:43:53 WIB
    Polres Lebak Perketat Penjagaan Destinasi Wisata dan Perbatasan
    Senin, 19 September 2022 - 17:46:30 WIB
    Wali Kota Cimahi Serahkan Bantuan Pada Warga
    Selasa, 21 September 2021 - 11:19:37 WIB
    Danwingdiktek Resmikan Gedung Wingdiktek Mart
    Rabu, 20 Juli 2022 - 16:29:01 WIB
    Plt Walikota Cimahi: Koperasi Penopang Untuk Pemulihan Ekonomi
    Sabtu, 16 Januari 2021 - 17:24:49 WIB
    Mendag Melawan, RI Hadapi Tuntutan Uni Eropa soal Bijih Nikel di WTO
    Kamis, 21 Januari 2021 - 10:05:18 WIB
    Pengelolaan Parkir dan Sampah Diserahkan ke Swasta, Ini Kata DPRD Pekanbaru
    Jumat, 12 Februari 2021 - 22:40:00 WIB
    Pasien Positif Covid-19 Kuansing, Hari Ini Bertambah 1 Orang
    Rabu, 30 September 2020 - 05:50:34 WIB
    Ajak Orang Medan Pakai Masker, Petugas Bawa Keranda Berisi Boneka Pocong
    Jumat, 26 Februari 2021 - 20:06:18 WIB
    Kapolsek Tapung Gandeng FKPPI Lakukan Penanaman Pohon di Taman Desa Sibuak
    Rabu, 07 September 2022 - 13:28:21 WIB
    Rapat Kerja Pembahasan RKUA RPAS TA 2022 Komisi lll DPRD Propinsi Jawa Barat Bersama Mitra Komisi ll
    Rabu, 10 Februari 2021 - 18:05:49 WIB
    Pembunuh Putri Kepala Desa di Nias Selatan Tertangkap
    Rabu, 27 Mei 2020 - 16:56:39 WIB
    Pangdam III/Siliwangi Menerima Bantuan 600 Buah APD Dan 450 botol Sanitizer
    Pangdam III/Siliwangi Menerima Bantuan 600 Buah APD Dan 450 botol Sanitizer
    Selasa, 13 April 2021 - 21:29:02 WIB
    DPRD Jabar : Musrenbang 2022 Jawa Barat Prioritaskan Pemulihan Ekonomi dan Kesehatan Masyarakat
     
    Riau | Nasional | Ekonomi | Hukrim | Politik | Olahraga | Kesehatan | Budaya | Pendidikan | Internasional | Lifestyle
    Advertorial | Indeks Berita
    About Us | Redaksi | Pedoman Media Siber | Info Iklan | Disclaimer
    Copyright © 2020 PT. Tiras Kita Pers, All Rights Reserved