Kamis, 30 Maret 2023  
 
Halangi Pengembangan Vaksin Nusantara, Terawan: Saya Tak Butuh Anggaran Negara

RL | Nasional
Jumat, 18 Juni 2021 - 08:57:50 WIB

Terawan Agus Putranto 
TERKAIT:
   
 
Tiraskita.com - Apa ruginya negara? Tak perlu keluarkan anggaran sama sekali. Vaksin Nusantara juga terbukti belum pernah sebabkan kematian.

Itu antara pertanyaan Terawan Agus Putranto. Setelah dilengserkan dari kursi menteri kesehatan, dia seolah-olah jadi musuh "negara". Vaksin Nusantara yang dia kembangkan terkesan dihalang-halangi.

Terawan seorang dokter spesialis radiologi. Dia juga tentara aktif berpangkat letnan jenderal alias bintang tiga. Sebelum menjadi menteri, namanya sangat harum. Jadi langganan pejabat, pengusaha, dan tokoh yang sakit.

Itu pula yang membawanya diangkat menjadi menteri kesehatan. Ternyata tidak cocok lalu diganti. Setelah lengser, Terawan berusaha berkontribusi melawan Covid-19. Pandemi yang memicu pelengserannya dari kursi menteri.

Ternyata pemerintah tak memberi restu. Bukan hanya itu, dia terkesan dihalang-halangi dalam pengembangan vaksin yang dipercaya bisa meningkatkan kekebalan dari Covid-19 tersebut.

"Jujur, saya tidak perlu anggaran. Komisi VII saja sudah pada mau urunan. Itu besar sekali. Saya enggak butuh anggaran dari negara," kata Terawan dalam rapat dengar pendapat (RDP) Komisi VII DPR, Rabu (16/6/2021).

"Yang saya butuhkan adalah good will, political will. Apa yang mau dilakukan, wong ndak keluar anggaran kok. Masa mengeluarkan aturan untuk menghalangi," lanjutnya.

Terawan heran. Vaksin Nusantara racikannya hanya ditetapkan untuk riset. Tidak main-main. Penetapan itu dilakukan melalui nota kesepahaman bersama antara Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), dan TNI Angkatan Darat (AD).

Padahal, Terawan sangat yakin vaksin tersebut aman digunakan dan belum ada korban yang terdampak pengembangannya.

"Masa mengeluarkan aturan untuk menghalangi, untuk apa? Kecuali vaksin ini menimbulkan kematian, penderitaan dan sebagainya," ujar dia.

Menariknya, kata Terawan, sejauh ini belum ada orang yang tertular Covid-19 setelah disuntik Vaksin Nusantara. Berbeda dengan vaksin Sinovac. Sudah ada beberapa orang yang tertular, padahal sudah mendapatkan vaksin dua dosis.

sumber:rakyat.com


comments powered by Disqus


Berita Lainnya :
 
  • Personil Koramil 0620-12 Beber, Kodim 0620 Kab Cirebon, Rutin Lakukan Korve Pagi
  • Bupati Rohil Serahkan Bantuan Pada 25 Masjid & Musholla, Saat Safari Ramadhan di Bagansiapiapi
  • Bupati Bengkalis & Rombongan Safari Ramadhan di Masjid Al Falah Desa Senggoro
  • Anggota Koramil 0620-06/Pabuaran Kodim 0620/Kab Cirebon, Rajin Beribadah
  • Penandatanganan Berita Acara Serahterima Gedung Daerah
  • Tumbuhkan Iklim Inovasi Daerah, Kompotisi Inovasi ChiMA 2023 Resmi Dibuka
  • Ini Agenda Safari Ramadan Gubernur dan Wagub Riau Pekan Ini
  • Wagub Riau, Safari Ramadan ke Siak, Pererat Silaturrahmi dengan Masyarakat
  • Prokontra Isu Penundaan Pemilu 2024
  •  
     
     
    Jumat, 19 Juni 2020 - 22:08:29 WIB
    Eskalasi Ketegangan Antara Amerika Serikat Dan China
    TNI AL Siagakan Empat Kapal KRI Perang Di Natuna
    Rabu, 19 Oktober 2022 - 07:46:55 WIB
    Mubes FPK-LKKMD Tahun 2022 Sukses dilaksanakan
    Sabtu, 11 Juli 2020 - 15:47:55 WIB
    Ridwan Kamil Lantik 572 Kepala Sekolah
    Sabtu, 29 Februari 2020 - 10:39:52 WIB
    Pengurus Generasi Pemuda Nias Bersatu
    Generasi Pemuda Nias Bersatu Gelar Rapat Perdana Dalam Persiapan Syukuran
    Sabtu, 27 Juni 2020 - 11:39:27 WIB
    DPRD RIAU TEMUKAN SUKET DOMISILI PALSU
    Ini Hasil Inspeksi Mendadak Wakil Ketua DPRD Riau H. Zukri ke SMA 8 Pekanbaru
    Kamis, 20 Agustus 2020 - 16:40:24 WIB
    ADVERTORIAL
    Diskominfo Inhil Pastikan Hilangnya InPas di Google Play Store Tak Pengaruhi Layanan Informasi
    Senin, 28 Juni 2021 - 14:22:35 WIB
    Anjing Penggunungan Menangis dan Memohon untuk Dibawa Pulang
    Senin, 04 Oktober 2021 - 09:20:33 WIB
    Komisi lll DPRD Sidak Proyek Pembangunan Underpass Sriwijaya
    Kamis, 02 April 2020 - 12:03:57 WIB
    Penjara Dan Denda Untuk Penyebar Hoaks
    Penjara dan Denda Rp 1 Miliar Menanti bagi Penyebar Hoaks Virus Corona
    Minggu, 04 Oktober 2020 - 14:20:28 WIB
    Satpol PP Gerebek Hotel di Tangereng, 11 Pasangan Muda-mudi Diamankan
    Jumat, 05 Juni 2020 - 10:05:03 WIB
    LAWAN COVID-19
    Bertambah 1 Lagi, Warga Serdang Bedagai Positif Covid-19 Jadi 5 Orang
    Kamis, 18 Maret 2021 - 13:48:51 WIB
    Komandan KKB Wilayah Kosiwo Mantapkan Diri Kembali ke NKRI
    Kamis, 26 Maret 2020 - 12:28:33 WIB
    BNN Bersama Dengan Bea dan Cukai Mengagalkan Peredaran Gelap Narkoba
    Corona Tak Lumpuhkan Bandar,BNN Sita 32 Kg Sabu Asal Malaysia
    Selasa, 22 September 2020 - 18:48:10 WIB
    Sadis, Ini Kasus Mutilasi di Indonesia, Temuan 180 Potongan Tubuh Manusia Tahun 1981 Masih Misteri
    Sabtu, 19 Maret 2022 - 10:42:34 WIB
    PEMKOT CIMAHI SOSIALIASASIKAN PERUBAHAN PERIZINAN DASAR
     
    Riau | Nasional | Ekonomi | Hukrim | Politik | Olahraga | Kesehatan | Budaya | Pendidikan | Internasional | Lifestyle
    Advertorial | Indeks Berita
    About Us | Redaksi | Pedoman Media Siber | Info Iklan | Disclaimer
    Copyright © 2020 PT. Tiras Kita Pers, All Rights Reserved