Minggu, 19 Mei 2024  
 
Jimat Asal Cirebon Budi Daya Lele dengan Sentuhan Teknologi

RL | Ekbis
Sabtu, 06 November 2021 - 09:26:02 WIB

Dok
TERKAIT:
   
 
CIREBON, TIRASKITA.COM - Jimat Ali Santoso (27) warga Desa Dukuh Kecamatan Kapetakan Kabupaten Cirebon sukses mengembangkan usahanya dengan memanfaatkan teknologi.

Pria yang sudah lebih dari setahun membudi daya ikan lele tersebut memanfaatkan teknologi pakan ikan untuk meningkatkan budi daya lelenya.

"Alhamdulillah terasa perubahannya dari sebelumnya hanya menghasilkan 800 kilogram per kolam sekarang bisa 2,5 ton per bulan," kata Jimat yang juga ketua Kelompok Pembudidaya Ikan Lele Balong Sewu, Kamis (4/11/2021).      

Jimat mengaku, sudah satu tahun berjalan memanfaatkan teknologi efishery. Sebelumnya, dia kerap menggunakan cara-cara manual setiap memberi pakan ikan.

Dia mengakui, pemberian pakan ikan manual rentan tidak merata. Sehingga butuh waktu lama untuk memilih ketika panen ikan tiba.

"Banyak juga ikan yang tidak masuk kriteria pasar karena salah satu penyebabnya pola makan tidak teratur dan belum merata tersebar di kolam," kata pria yang sebelumnya kerja di perusahaan lising itu.

Dari kondisi itu, dia mengakui banyak ikan yang masih kelaparan hingga membuat bentuk dan ukuran ikan lele tidak sama saat akan dipanen.

Dia mengaku, penggunaan efishery efektif untuk membantu memberi makan ikan. Alat tersebut membuat seluruh ikan yang ada di kolam mendapat makan.

"Kalau manual kan pakai tangan dan hanya di satu titik. Alat ini menyebar jadi pemberian pakan ikan merata. Selain itu pemberian makan juga bisa dilakukan lewat ponsel, saya tinggal atur waktu nanti pakan keluar sendiri. Jadi pola makannya teratur," kata dia.

Layanan Kabayan

Jimat Ali Santoso pembudidaya ikan lele asal Cirebon ditemani Co-Founder dan Chief of Staff eFishery Chrisna Aditya menunjukkan fitur terbaru aplikasi efishery untuk memudahkan para pembudidaya. Foto (Liputan6.com / Panji Prayitno)

Bahkan, kata dia, selain pakan, para pembudidaya lele di kelompoknya memanfaatkan layanan dan fitur yang ada dalam efishery.

Yang terbaru adalah layanan Kasih, Bayar, Nanti (Kabayan). Para pembudi daya yang tidak memiliki modal akan diberi bantuan berupa pakan ikan.

"Banyak juga pembudi daya memanfaatkan layanan itu jadi istilahnya utang dulu baru ketika panen dibayar. Dan itu memang ada hasilnya," kata dia.

Dari pengalamannya tersebut, Jimat mengaku akan terus mengedukasi pembudi daya lainnya, agar tidak canggung dan mulai menerapkan teknologi.

Menurut dia, memasuki era digital semua aktivitas semakin efisien. Dia berharap, penggunaan teknologi dapat meningkatkan pendapatan para pembudidaya ikan.

"Pendapatan kita bisa lebih meningkat," ujarnya.

Terpisah, Co-Founder dan Chief of Staff eFishery Chrisna Aditya mengatakan, hingga saat ini jumlah pembudi daya ikan dan udang yang bermitra dengan eFishery sebanyak 20 ribu orang.

Dia mengaku optimistis hingga akhir tahun ini jumlah pembudi daya yang menggunakan efishery mencapai 50 ribu orang.

"Seiring dengan target pembudi daya kami juga menargetkan tujuh kampung perikanan digital," kata Chrisna saat berkunjung ke kelompok budi daya ikan Balong Sewu Desa Dukuh Kecamatan Kapetakan Kabupaten Cirebon.

Sementara itu, tercatat jumlah pembudidaya yang sudah menggunakan teknologi eFishery di Cirebon sebanyak 350 orang. Untuk Jawa Barat tercatat mencapai lebih dari 10 ribu pembudidaya.

Chrisna menyebut, telah membuat inovasi baru mempermudah pembudi daya ikan mulai dari awal hingga akhir.

Chrisna mengaku sudah membuat aplikasi efisheryku untuk memudahkan pembudi daya membeli pakan ikan. Layanan tersebut bernama Kasih, Bayar Nanti (Kabayan).

"Jadi pembudi daya bisa beli pakan lewat aplikasi bayarnya nanti setelah panen. Kami juga memfasilitasi pengajuan permodalan bekerjasama dengam perusahaan peer to peer landing, " ujar dia.


comments powered by Disqus


Berita Lainnya :
 
  • Penyampaian Rekomendasi atas LKPJ Gubernur Jabar TA 2023 Di Hadapan Anggota DPRD Jabar
  • Penggunaan Digitalisasi Di Pasar Rakyat, Pemkot Cimahi Berikan Pembinaan
  • Anggota DPRD JABAR Siti Muntamah Bahas Implementasi Demokrasi hingga Karakter Pemimpin
  • Penyakit TBC Merupakan Penyakit Yang Cepat Menular, Kota Cimahi Harap Pencegahan
  • Plh. Kapuspen Kemendagri Tekankan Komitmen Keterbukaan Pengelolaan Informasi PJB
  • Pansus IV DPRD JABAR : RPJP Jawa Barat Harus Sinergi Dengan RPJP Nasional
  • Perda Disabilitas Pansus ll DPRD JABAR Kunjungi Yogyakarta
  • Kadisdik Prov Riau Tengku Fauzan Ditahan Jaksa
  • Pansus III DPRD JABAR Kunjungi Kementrian Dalam Negeri Dan BRIN
  •  
     
     
    Jumat, 19 Agustus 2022 - 14:02:14 WIB
    Arahan Terbaru Kapolri ke Jajaran: Raih Lagi Kepercayaan Publik Dan Hindari Pelanggaran
    Senin, 08 Mei 2023 - 19:17:47 WIB
    Pj Walikota Ingatkan Jemaah Haji Pekanbaru Jaga Kesehatan
    Minggu, 06 Juni 2021 - 12:40:40 WIB
    Bupati kampar Kunker ke BBKSDA Riau
    Sabtu, 02 September 2023 - 06:39:09 WIB
    Pemkot Cimahi Tetapkan Dua Bangunan Bersejarah Sebagai Cagar Budaya
    Minggu, 28 Juni 2020 - 09:07:14 WIB
    Ibu Mertua Zaskia Gotik Blak-Blakan Sifat Asli Sang Menantu Berikan Peringatan Agar Tidak Marah ?
    Minggu, 27 Maret 2022 - 17:51:13 WIB
    Komandan Lanud S. Sukani Hadiri UKT Taekwondo periode 1 Tahun 2022 Majalengka
    Kamis, 01 September 2022 - 13:58:35 WIB
    Polres Rohil Kerahkan Ratusan Personil Pengamanan Unras DPC FSPTI-K SPSI Di Kantor Bupati
    Kamis, 02 Januari 2020 - 00:50:36 WIB
    Pemerintah Tak Serius Urus Masalah Banjir
    Warga Kecewa Kepada Walikota Dan Gubernur Banten
    Sabtu, 16 Oktober 2021 - 09:27:45 WIB
    DPRD dan Direktur RSUD Pasaman Barat Studi Banding ke RSD Madani
    Selasa, 21 April 2020 - 11:37:19 WIB
    LAWAN COVID-19
    Vaksinasi dan Microchip Bill Gates
    Selasa, 16 Juni 2020 - 12:34:22 WIB
    Babinsa Koramil 07/Alasa Himbau masyarakat Patuhi Protokoler kesehatan
    Minggu, 27 Desember 2020 - 17:33:34 WIB
    Jabar Gelar Rapid Test Antigen di Rest Area Tol Cipali dan Cipularang
    Senin, 24 Januari 2022 - 08:20:24 WIB
    Anggota DPRD Jawa Barat Pepep Saepul Hidayat Tekankan Empat Pilar Kebangsaan Sangat Vital
    Sabtu, 05 Juni 2021 - 15:56:01 WIB
    Tak Perlu Ribet Kini Urus Paspor Bisa Sehari Jadi, Pakai Sameday Passport Services
    Kamis, 14 Juli 2022 - 11:46:34 WIB
    Menkumham Yasonna Laoly Serahkan Instrumen Aksesi Traktat Budapest ke Dirjen WPO di Jenewa Swiss
     
    Riau | Nasional | Ekonomi | Hukrim | Politik | Olahraga | Kesehatan | Budaya | Pendidikan | Internasional | Lifestyle
    Advertorial | Indeks Berita
    About Us | Redaksi | Pedoman Media Siber | Info Iklan | Disclaimer
    Copyright © 2020 PT. Tiras Kita Pers, All Rights Reserved