Selasa, 21 Mei 2024  
 
Australia Lega Sudah Tarik Tentaranya Sebelum Bom di Kabul

RL | Internasional
Jumat, 27 Agustus 2021 - 14:18:07 WIB

foto satelit bandara Kabul. @detikInet
TERKAIT:
   
 
CANBERRA, TIRASKITA.COM - Pemerintah Australia merasa lega telah menarik seluruh tentaranya dari Afghanistan sebelum serangan bom mengguncang bandara Kabul pada Kamis (26/8) malam. Penarikan dituntaskan sehari sebelum serangan bom terjadi setelah Australia menerima informasi 'intelijen yang sangat jelas' soal serangan dalam waktu dekat.

Seperti dilansir AFP, Jumat (27/8/2021), dua serangan bom bunuh diri yang mengguncang bagian luar bandara Kabul menewaskan total 85 orang, yang termasuk 13 tentara Amerika Serikat (AS) dan 28 petempur Taliban. Ledakan bom terjadi di tengah kerumunan yang berkumpul di gerbang bandara Kabul menunggu evakuasi.

Kelompok radikal Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) di Khorasan, atau ISIS-K, mengklaim bertanggung jawab atas serangan bom tersebut. Mereka menyebut bahwa salah satu pengebom bunuh diri menargetkan 'para penerjemah dan kolaborator dengan tentara Amerika'.

Serangan bom itu memicu pertanyaan soal langkah-langkah yang diambil untuk melindungi tentara AS, yang menghadapi batas waktu penarikan 31 Agustus dan harus menyelesaikan proses evakuasi yang sejauh ini telah dilakukan terhadap nyaris 100 ribu orang.

Menteri Pertahanan Australia, Petter Dutton, menyatakan bahwa otoritas Australia pada Kamis (26/8) waktu setempat, telah mengirimkan pesan teks berisi peringatan kepada warga Australia dan orang-orang yang ada di sekitar bandara Kabul.

"Ada intelijen yang sangat jelas bahwa ISKP (ISIS-K) berniat untuk menyerang dan menyerang dengan keras, dan mereka telah melakukan itu," ujar Dutton kepada jaringan televisi Nine Network.

"Ini adalah orang-orang yang bahkan lebih ekstrem daripada Taliban dan pada dasarnya berperang dengan Taliban. Jadi ini adalah situasi yang sangat rumit," imbuhnya.

Dalam pernyataannya, Dutton menyatakan dirinya berduka atas hilangnya nyawa, khususnya tentara AS yang membantu warga dan pemegang visa Australia dalam menjangkau bandara Kabul untuk dievakuasi. "Semua orang berduka karena ini," ucapnya.

Namun di sisi lain, Dutton menuturkan dirinya merasa lega karena tentara-tentara Australia sudah ditarik pulang saat ledakan terjadi.
ad

"Saya sangat senang dan lega bahwa tentara-tentara kita sudah meninggalkan Kabul dan kita mengambil keputusan untuk mengangkut orang-orang terakhir kita kemarin dan mereka aman di Uni Emirat Arab," ucapnya.

Australia diketahui mengerahkan 39.000 tentaranya dalam operasi pimpinan AS dan NATO selama dua dekade di Afghanistan.

sumber:detik.com


comments powered by Disqus


Berita Lainnya :
 
  • Pentingnya Isu dalam Ranperda, Pansus IV Jabar Soroti RPJPD 2025-2045
  • KPP Kalteng Bahas Program Kerja hingga Indeks Pemberdayaan Gender di KPP Jabar
  • Pj Walikota Cimahi : Menuju Indonesia Emas Tahun 2045
  • Tanaman Holtikultura Berupa Cabai, Masyarakat Tani Cimahi, Nikmati Hasil
  • Penyampaian Rekomendasi atas LKPJ Gubernur Jabar TA 2023 Di Hadapan Anggota DPRD Jabar
  • Penggunaan Digitalisasi Di Pasar Rakyat, Pemkot Cimahi Berikan Pembinaan
  • Anggota DPRD JABAR Siti Muntamah Bahas Implementasi Demokrasi hingga Karakter Pemimpin
  • Penyakit TBC Merupakan Penyakit Yang Cepat Menular, Kota Cimahi Harap Pencegahan
  • Plh. Kapuspen Kemendagri Tekankan Komitmen Keterbukaan Pengelolaan Informasi PJB
  •  
     
     
    Jumat, 09 April 2021 - 21:27:57 WIB
    Polda Bali Distribusikan Bantuan Empat Polda Untuk Korban Banjir Bandang NTT
    Senin, 16 Maret 2020 - 13:00:13 WIB
    Pernyataan Presiden Joko Widodo Terkait Virus Corona
    Presiden Jokowi Minta Masyarakat Tidak Panik Pada Corona
    Kamis, 02 Juli 2020 - 19:52:10 WIB
    SINERGITAS ANTARA PEMERINTAH KAMPAR DENGAN FORKOPIMDA
    Silaturrahmi Dengan Bupati Kampar, Ketua Pengadilan Tinggi Agama Pekanbaru Apresiasi Bupati Kampar
    Jumat, 12 Maret 2021 - 13:37:28 WIB
    Babinsa Koramil 07/Alasa Bersama Babinkamtibmas Komsos dengan Mitra Kerja Di Wilayah Binaan
    Selasa, 17 Maret 2020 - 11:02:55 WIB
    Partai Demokrat
    Pengamat: Tak Ada Regenerasi di Partai Demokrat
    Sabtu, 28 Maret 2020 - 16:43:35 WIB
    ODP di Riau Mencapai 4.434 Orang, Alat Rapid Test Corona Belum Tersedia
    Kamis, 25 Februari 2021 - 15:15:33 WIB
    Ditkrimsus Polda Riau Gandeng BI Adakan Pelatihan Tindak Pidana Terhadap Uang Rupiah
    Sabtu, 18 Juli 2020 - 11:03:09 WIB
    TNI Bangun MCK Dilokasi Pengungsian Banjir Bandang
    Selasa, 08 Desember 2020 - 09:42:56 WIB
    PDI Perjuangan Hormati Proses Hukum KPK, Hukum Menegakkan Keadilan dan Kebenaran
    Senin, 30 Desember 2019 - 05:47:20 WIB
    Gelar RAKERDA, PD IWO Sumenep Targetkan UKW 2020
    Rabu, 17 November 2021 - 21:49:42 WIB
    Berpakaian Adat, Puluhan Pengurus Bhayangkari Cab. Kampar Kunjungi Candi Muara Takus
    Kamis, 28 Oktober 2021 - 15:27:55 WIB
    Pelatihan Ketahanan Pangan Masyarakat Pesisir Tahun 2021 Guna Budidaya & Pengolahan Ikan Bandeng, Ha
    Senin, 28 September 2020 - 11:28:52 WIB
    Polsek Teupah Barat Raih Juara Lomba Kebersihan dan Kelengkapan Se Polda Aceh
    Rabu, 24 Mei 2023 - 14:28:20 WIB
    Kodim 0620/Kab Cirebon Gelar Karya Bakti di Desa Kedongdongkidul
    Rabu, 30 November 2022 - 10:59:48 WIB
    Wujud Kepedulian IKIAD Jabar Salurkan Bantuan Kepada Korban Gempa Bumi di Kabupaten Cianjur
     
    Riau | Nasional | Ekonomi | Hukrim | Politik | Olahraga | Kesehatan | Budaya | Pendidikan | Internasional | Lifestyle
    Advertorial | Indeks Berita
    About Us | Redaksi | Pedoman Media Siber | Info Iklan | Disclaimer
    Copyright © 2020 PT. Tiras Kita Pers, All Rights Reserved